Bahasa

+86-135-11339226

Berita

Rumah / Berita / berita industri / Kain Sofa - Memilih Yang Tepat Untuk Sofa Anda

Kain Sofa - Memilih Yang Tepat Untuk Sofa Anda

Kain Sofa adalah bagian besar dari tampilan sofa. Dan dengan semua opsi yang berbeda, mungkin sulit untuk mengetahui mana yang harus dipilih.
Kuncinya adalah mempertimbangkan audiens dan gaya Anda. Akankah sofa menjadi pusat ruangan atau ruang pertemuan santai? Warna terang mungkin menunjukkan tumpahan dan noda lebih mudah, sedangkan rona yang lebih gelap akan lebih tahan terhadap anak-anak dan hewan peliharaan.
Kain yang Anda pilih untuk sofa Anda akan berdampak signifikan pada gaya dan kenyamanannya. Apakah Anda menginginkan nuansa tradisional klasik yang lembut dan nyaman atau potongan kontemporer modern, ada banyak kain untuk dipilih.
Kain pilihan klasik, katun adalah pilihan pelapis paling serbaguna dan menawarkan daya tahan yang luar biasa dengan serat stapel yang panjang dan tenunan yang rapat. Ini juga mudah untuk diwarnai, memungkinkan berbagai warna dan pola. Ini ringan tetapi cukup tahan lama untuk digunakan sehari-hari dengan baik, yang menjadikannya pilihan yang baik untuk rumah dengan anak-anak dan hewan peliharaan.

Kapas juga dapat ditenun dengan bahan lain untuk menciptakan lebih banyak tekstur dan menambah kekuatan ekstra, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk skema desain padu padan. Linen adalah pilihan kain populer lainnya, karena kualitasnya yang dapat bernapas dan tahan terhadap jamur. Namun, bahan ini rentan terhadap noda dan kerutan, jadi tidak disarankan untuk area dengan lalu lintas tinggi kecuali dicampur dengan kain sintetis untuk meningkatkan ketahanannya terhadap noda.
Jika Anda ingin memasukkan pola ke dalam pilihan kain sofa Anda, cobalah garis klasik atau sapuan kuas lebar. Atau pertimbangkan kepar, di mana benang ditenun dengan pola over-and-under untuk tekstur yang lebih halus.
Viscose rayon adalah jenis kain semi-sintetik yang terlihat dan terasa mirip dengan sutra tetapi dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Bahan ringan ini juga bernafas dengan sangat baik dan biasanya digunakan pada lapisan jaket, t-shirt, pakaian aktif, dan gaun modis. Itu juga sering dicampur dengan kapas dan poliester untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahannya.
Selulosa yang digunakan untuk membuat viscose berasal dari bubur kayu dari pohon seperti beech, pinus, dan kayu putih. Selulosa kemudian dilarutkan dalam soda kaustik dan diolah dengan karbon disulfida. Ini diikuti dengan pembilasan dan degassing, yang diperlukan untuk menghilangkan gelembung udara yang dapat melemahkan produk akhir. Larutan yang dihasilkan kemudian dipintal menjadi filamen yang dapat ditenun menjadi kain.
Kelemahan utama menggunakan kain ini adalah dapat menyusut dan cepat rusak jika dicuci dengan air panas. Ini terutama benar jika tidak dibersihkan secara kering. Selain itu, rayon tidak tahan lama seperti jenis kain lainnya dan cenderung mudah meregang. Selain itu, rentan terhadap noda pewarna dari bahan kimia dan dapat memudar seiring waktu. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan kain ini untuk pakaian dan tempat tidur yang tidak perlu sering dicuci.
Poliester
Kain poliester adalah salah satu kain sintetis paling tangguh yang digunakan untuk pelapis sofa. Ini cukup tahan lama untuk menahan penggunaan sedang hingga berat, dan dapat dirawat dengan penolak noda untuk membantu menahan kotoran, noda, dan bau dengan lebih baik. Selain itu, kain poliester memiliki tenunan yang lebih rapat daripada serat kapas, yang mencegah alergen seperti bulu hewan peliharaan, debu, dan serbuk sari agar tidak masuk ke dalam serat. Ini adalah manfaat besar bagi keluarga dengan orang yang menderita alergi yang menyebabkan bersin, masalah pernapasan, dan reaksi kulit.